Jawa merupakan daerah terbesar dalam hal produksi kopi yang juga terkenal dengan kopi Arabikanya yang bercita rasa tinggi. Selain itu Jawa juga terkenal menghasilkan salah satu kopi tertua terbaik di dunia yaitu Old Java. Bahkan karena pernah memonopoli pasar kopi dunia, 'Java' dijadikan istilah pengganti kata 'kopi' di luar sana. Biji kopi dari daerah ini dapat disimpan dalam gudang selama dua sampai tiga tahun. Hal ini akan menambah kepekatan rasa yang kuat seperti karakteristik kopi Arabika.
2. Sulawesi
Sulawesi memiliki satu daerah yang dijadikan sebagai penamaan kopi paling terkenal di Sulawesi, yaitu Toraja. Kopi Toraja ini menggunakan sistem penanaman tradisional, di mana proses pemilihan dan pemetikan kopi dilakukan dengan menggunakan tangan dan menghasilkan kopi dengan kualitas sangat tinggi. Kopi Toraja memiliki keunikan dari segi kepekatan yang dipadukan dengan aroma manis dan memiliki crisp and clean aftertaste. Tingkat produksi yang tidak terlalu tinggi membuat kopi ini memiliki demand (besarnya keinginan konsumen terhadap suatu produk) yang tinggi dari para connoisseur (ahli pengecap makanan) di seluruh dunia.
3. Sumatera
Satu lagi, daerah penghasil utama kopi di Indonesia adalah Sumatra. Sumatra menghasilkan dua varian kopi paling terkenal dan berkualitas tinggi, yaitu Mandailing dan Ankola. Kopi Mandailing diproduksi di pinggiran kota Padang, di distrik kopi pantai Barat. Kopi ini memiliki karakteristik pada tingkat keasamannya yang rendah, kekentalan yang tinggi dengan kepekatan rasa yang kompleks.